Senin, 04 Juni 2012
cara shering printer
Buat Sharing Printer dalam jaringan lokal, hanya ada beberapa tahap yang harus di lakukan.
Tahap pertama kamu harus sharing dulu komputer host yang memiliki printer.Kalo di dalam Warnet komputer host biasanya kita sebut komputer Server.
caranya klik Start => Printer and Fax ( lihat gambar)
Lalu klik Kanan pada Printer anda, lalu klik sharing.Dalam contoh ini saya pakai printer merk EPSON Stylus Photo R230 Series. (lihat Gambar)
Selanjutnya akan muncul Tab Sharing Properties seperti di bawah ini. Pastikan Anda memilih Checkbox Share this printer, Beri nama sesuka Anda dan akhiri dengan klik Apply dan OK.Jika ada permintaan CD Windows, atau konfirmasi dari printer sharing, pilih “Just Enable File and Printer Sharing” dan Klik OK (lihat gambar)
Sampai di sini setingan buat komputer server sudah selesai...
sebelum kita melanjutkan ke tahap kedua, kita harus mengecek dulu berapa ip addres pada komputer server, agar komputer client bisa terhubung dengan komputer server. Yaitu dengan cara klik start=> run => lalu ketik cmd ( lihat gambar )
Setelah itu akan muncul kotakr hitam, lalu ketikkan perintah pada kotak hitam itu ipconfig /all Lalu tekan ENTER (lihat gambar)
Setelah itu akan muncul beberapa informasi seperti Nama Host name, physical addres, DHCP Enable,dan lain-lainnya. nah yang wajib kita lihat adalah pada ip addresnya.Pada contoh ini komputer server memiliki ip addres 192.168.1.100 ( lihat gambar)
Sekarang kita lanjutkan ke tahap kedua
Yaitu menyeting printer di komputer client
Pertama-tama klik start => run => lalu ketiklah ip addres komputer server yang tadi telah kita dapatkan. di mulai dengan tanda \\
Jadi dalam contoh ini kita ketik menjadi \\192.168.1.100 (lihat gambar)
Lalu akan muncul printer server yang tadi telah di sharing. ( lihat gambar)
Lalu klik kanan pada printer server lalu klik connect (lihat gambar)
lalu akan muncul kotak dialog (lihat gambar). lalu tekan yes
setelah itu kita klik start => printer and fax => lalu kita akan melihat printer yang telah kita sharing tadi. ( lihat gambar)
Langkah yang trerakhir adalah kita
Klik kanan pada printer yang telah di sharing lalu pilih set as default printer( lihat gambar)
Nah sekarang tinggal kita coba deh nge-print dari printer client...
Kalau gagal coba ulangi langkah dari awal.
Mudah bukan.......
Semoga bermanfaat
Bagaimana cara koneksi ke printer jaringan
Berikut adalah step by step yang dapat kita lakukan untuk mensetting atau instalasi driver printer jaringan tersebut di tiap-tiap komputer yang akan menggunakannya.
- Seting terlebih dahulu IP Address dari Printer Jaringan ini, misalnya 192.168.1.2 dengan subnet mask 255.255.255.0 (sesuai dengan subnet mask jaringan komputer kita) bisa juga kita set secara automatic apabila dalam jaringan kita terdapat DHCP Server. Untuk cara seting IP Address printer ini bisa kita lihat dibuku manual.
- Berikutnya adalah install driver di masing-masing komputer, buka jendela Printer and Faxes dari Start Menu atau Control Panel, klik Add Printer (pojok atas sebelah kiri), klik Next.
- Pilih Local printer attached to this computer (pilihan automatically detect ... jangan dicentang), klik Next.
- Pilih Create a new port, pada type of port pilih Standard TCP/IP Port, klik Next.
- Isikan IP Address printer jaringan pada jendela seperti gambar dibawah, kemudian klik Next.
- Apabila printer terdeteksi, akan muncul jendela Install Printer Software, klik aja tombol have disk
- Tentukan lokasi tempat penyimpan driver printer tersebut. Klik OK
- Pilih HP Color Laserjet CP1510 Series, seperti gambar dibawah,klik Next.
- Lanjutkan instalasi sampai selesai, klik Finish.
Berbagi Printer di Jaringan LAN Dengan Print Server
Untuk setting remote printer sebetulnya ada banyak cara, anda bisa add
local port dan menunjuk ke port dari printer yang di share di jaringan.
Selain itu anda juga bisa menggunakan Standard TCP/IP Port.
Standard TCP/IP Port biasanya digunakan jika printer anda tertancap melalui print server.
Nah tiap print server, berbeda pengaturannya untuk setting di PC client.
Berikut adalah langkah untuk setting printer lewat tcp/ip port di Windows :
1. Click Start -> Control Panel -> Printer and Faxes
2. Click Add Printer
3. Pilih Local Printer
4. Pilih Create New Port -> Standard TCP/IP Port
5. Isikan IP address dari printer (Port Name akan terisi secara otomatis)
6. Pada wizard berikutnya pilih Custom -> Click Setting
7. Click LPR -> Pada Queue Name tuliskan port dari printer anda, biasanya anda bisa masukkan LPT1
8. Install printer driver-nya
9. Berikan nama printernya
Nah sampai pada tahap ini anda sudah berhasil setting printer dengan menggunakan TCP/IP Port.
Pernah saya mencoba sekali untuk setting printer yang juga menggunakan Print Server Device sebagai koneksi printer ke jaringan. Setelah semua saya ikutin langkah di atas dan ternyata masih belum berhasil.
Print server device yang digunakan adalah merk ZOT (Zero One Technology), berbekal guide dari device yang mirip, saya membaca bahwa LPR Queue Name ini berpengaruh pada settingan anda di client. Dan dari sini saya mengetahui bahwa untuk settingan LPR Queue Name untuk tiap device print server tidaklah sama.
Setelah saya baca guide dari ZOT, LPR Queue Name harus diisi dengan lp1 / lp2 / lp3, dimana angka tersebut tergantung pada printer anda tertancap di port nomor berapa di device print server tersebut.
Selain itu anda juga bisa menggunakan Standard TCP/IP Port.
Standard TCP/IP Port biasanya digunakan jika printer anda tertancap melalui print server.
Nah tiap print server, berbeda pengaturannya untuk setting di PC client.
Berikut adalah langkah untuk setting printer lewat tcp/ip port di Windows :
1. Click Start -> Control Panel -> Printer and Faxes
2. Click Add Printer
3. Pilih Local Printer
4. Pilih Create New Port -> Standard TCP/IP Port
5. Isikan IP address dari printer (Port Name akan terisi secara otomatis)
6. Pada wizard berikutnya pilih Custom -> Click Setting
7. Click LPR -> Pada Queue Name tuliskan port dari printer anda, biasanya anda bisa masukkan LPT1
8. Install printer driver-nya
9. Berikan nama printernya
Nah sampai pada tahap ini anda sudah berhasil setting printer dengan menggunakan TCP/IP Port.
Pernah saya mencoba sekali untuk setting printer yang juga menggunakan Print Server Device sebagai koneksi printer ke jaringan. Setelah semua saya ikutin langkah di atas dan ternyata masih belum berhasil.
Print server device yang digunakan adalah merk ZOT (Zero One Technology), berbekal guide dari device yang mirip, saya membaca bahwa LPR Queue Name ini berpengaruh pada settingan anda di client. Dan dari sini saya mengetahui bahwa untuk settingan LPR Queue Name untuk tiap device print server tidaklah sama.
Setelah saya baca guide dari ZOT, LPR Queue Name harus diisi dengan lp1 / lp2 / lp3, dimana angka tersebut tergantung pada printer anda tertancap di port nomor berapa di device print server tersebut.
Masalah Umum Instalasi Sharing Printer
Ada
beberapa masalah yang kita alami dalam membuat printer kita di share
dan bisa di pakai di komputer lain. Biasanya kasus kayak gini nih
terjadi di kantor. Jadi klo kalian udah kerja di kantor, nanti
pengalaman tuh gimana pusingnya hanya buat sharing printer doank. Nah
lho ?
Apa ajah masalahnya ? ini dia masalahnya ?
1. Network gak jalan
2. Nama printer yang di share tidak valid
3. Connect printer di server tidak bisa masuk 4. Printer yang udah connect gak muncul di option printer.
Nah, giamana mengatasi masalahnya?
ini dia... kita coba satu persatu gimana menjawabnya.
1. kenapa pas di find printer network nya gak ketemu ?
jawab :
2. Nama printer yang di share tidak valid ?
Jawab :
3. Koneksi di printer server gak bisa masuk.
Jawab:
4. Printer yang udah konek gak muncul di option printer
Jawab:
note : pastikan service sharing and printer jg sudah di enabled baik di server maupun client
Apa ajah masalahnya ? ini dia masalahnya ?
1. Network gak jalan
2. Nama printer yang di share tidak valid
3. Connect printer di server tidak bisa masuk 4. Printer yang udah connect gak muncul di option printer.
Nah, giamana mengatasi masalahnya?
ini dia... kita coba satu persatu gimana menjawabnya.
1. kenapa pas di find printer network nya gak ketemu ?
jawab :
itu
cuman masalah LAN nya ajah kali. pastikan cabel RJ45 nya udah tercolok
belum. kalau udah, coba Ping deh ke IP Servernya. kalau udah bisa.
lakukan perintah run, lalu ketik \\alamat IP
, kemudian lihat tuh apakah ada printernya atau tidak. kalau ada,
tinggal klik kanan, connect dah. Buzzz,,, harusnya sih udah connect.
2. Nama printer yang di share tidak valid ?
Jawab :
Pasti
pas di klik konek printer pada klik kanan, muncul error "the printer
name was incorrect ....." , nah tinggal konfigure di printer server nya
ajah. Terus kalian masukin nama yang benar, kalau printernya epson ya
epson dan type nya. klo gak , hapus ajah. terus add printer lagi dan
masukin ajah nama defaultnya. Insya Allah beres deh. terus di client nya
masukin nama yang bener waktu add printer , kan di search di local
network tuh, jadi nyantai ajah. ok ?
3. Koneksi di printer server gak bisa masuk.
Jawab:
ini
mah sama saja ma yang no 1. tapi ada additional masalah kayak gini nih,
dia minta di install drivernya dari server. sedangkan servernya gak
punya tuh drivernya. jadi gimana ? yawdh,., install ajah driver nya di
komputer client. walaupun gak da printernya tapi nanti di jamin bisa
baca tuh printer yang ada di server. so.. kalian jangan mpe ilang tuh CD
nya, apalagi yang jadi admin nya... klo ilang,, beuhh,,, keterlaluan
bangetz..
4. Printer yang udah konek gak muncul di option printer
Jawab:
maksud
nya ketika kita gunakan aplikasi word trus pas kita lakukan perintah
print, printer server kita gak ke detect nih. ya kalian harus lakuin
perintah ini nih, masuk ke control panel, masuk ke printer, klik kanan
add printer, cari printer servernya, bisa juga pake alamat IP Address,
terus ketemu deh, kalau di jelasin detail nanti kalian gak belajar
lagi.. hehe.. so.. ini mudah kan ?
Saya
udah kasih tahu garis2 besarnya ajah. selanjutnya terserah anda. IT
Admin pasti bisa memikirkan beribu2 cara untuk mengatasi masalah printer
ini. ini kan gampang? haha..
note : pastikan service sharing and printer jg sudah di enabled baik di server maupun client
Selasa, 24 April 2012
mempercepat install windows
mempercepat install windows
1. install windows seperti biasa2. saat restart yang ke dua tekan SHIFT + f10
3. terlihat layar cmd ketik “taskmgr”
4. terlihat taskmanager lalu klik kanan setup.exe lalu go to prosses
5. klikkanan lagi set priority to high or above normal
6. tutup taskmanager
7. rasakan bedanya….
tutorial ini saya dapat dari temen saya arif budiman dan sudah saya praktekkan insyaallah berhasil…
memunculkan tombol shutdown di user login windows server 2003
memunculkan tombol shutdown di user login windows server 2003
langsung aja dah gini caranya yang saya temukan di beberapa forum – forumgpedit.msc
Computer config -> Windows Settings -> Security Settings -> Local
Policies -> Security Options -> Shutdown: Allow system to be shut down
without having to log on.
cara menghilangkan warna biru shortcut pada desktop
cara menghilangkan warna biru shortcut pada desktop
background biru di belakang icon pada desktop sangat mengganggu pemandangan. Hal ini bisa terjadi karena beberapa sebab diantaranya :- Akibat unknown malware atau spyware pada shortcut anda
- Penyebab lain (meng-klik) sesuatu yang tidak disengaja sehingga mengakibatkan munculnya Background Warna Biru pada desktop icon anda.
Ada beberapa cara yang dapat dilakukan untuk menghilangkan Background Warna Biru pada icon desktop yaitu :
Cara Pertama :
Coba scan PC Anda untuk spyware tersebut dengan menggunakan anti spyware atau anti malware.
Periksa desktop anda, kalau Background biru masih menempel lakukan cara kedua.
Cara Kedua :
- Klik kanan pada Icon My Computer dan klik Properties,
- Klik advanced
- Klik Setting pada Performance Under,
- Pada tab Visual Effects Pilih “Let Windows chose whats Best For My Computer”
- Klik Apply
- OK, dan..
- OK lagi
Jumat, 20 April 2012
Jumat, 06 April 2012
Cara Instalasi Windows XP
Windows XP adalah suatu sistem pengoperasian (operating system) yang paling banyak dipakai sampai saat ini karena selain kemudahan dalam pemakaiannya Windows XP digunakan sebagai standarisasi pembelajaran yang di pakai oleh sekolahan-sekolahan dan perguruan tinggi pada umumnya.
Untuk melakukan penginstalan windows xp diperlukan ketelitian dan kesabaran dalam prosesnya karena memerlukan waktu yang lumayan lama.
Ada beberapa jenis windows xp diantaranya windows xp professional, Home Edition, Media Center Edition, Tablet PC Edition, Starter Edition, Professional x64 Edition, Professional 64-bit Edition For Itanium.
berikut langkah-langkah yang mudah dan lengkap cara menginstal windows xp :
1. Siapkan CD WINDOWS XP
2. Siapkan CD DRIVER MOTHERBOARD
3. Atur bios terlebih dahulu agar prioritas bootingnya dimulai dari CD(DVD)-ROM, caranya:
a. Masuk ke BIOS dengan menekan tombol Del, atau F1, atau juga F2.
Pilih menu Advanced Settings, kemudian carilah ‘Boot Priority’ atau yang sejenis.
b. ubah pengaturanya, agar CDROM jadi urutan yang pertama kemungkinan pilihan ini ada 2 jenis
* menu ‘First boot priority’, ‘Second boot priority’ dll: Aturlah ‘First boot priority’ ke ‘CDROM’ dengan menekan tombol PgDn/Pgup (Page Down/Up) atau +/-.
Atur juga ‘Second boot priority’nya ke HDD0/HDD1.
* Jika menunya ‘Boot priority’: atur ke ‘CDROM, C, A’ atau ‘CDROM, A,
C. dengan menekan tombol PgDn/Up.
Cara paling mudah instal windows xp
(lengkap dengan gambar):
(lengkap dengan gambar):
gak usah di utak-atik biosnya. biarin aja bios diload masukin CD WINDOWSnya, lalu Restart komputer, trus tekan-tekan F8 atau F10 atau F11 (boleh dicoba satu-satu) nanti bakal muncul opsi boot selection. pilih aja yg ada 'bau' cd-nya. trus enter. selesai deh...ga pake repot-repot...
4. Tunggu beberapa saat sampai muncul tulisan "press any key to boot from CD" seperti tampilan Seperti gambar di bawah ini
5. Tekan ENTER atau sembarang tombol, lalu proses instalasi akan mengecek hardware komputer anda, kemudian akan muncul tulisan "windows setup" seperti gambar dibawah ini
6. lalu file-file di dalam cd akan di load ke dalam komputer, kemudian akan muncul tampilan "welcome to setup" seperti gambar dibawah ini
7. Tekan "ENTER" untuk menginstal windows xp, "R" untuk repair system windows yang sebelumnya pernah terinstal, "F3" untuk keluar dari proses instalasi, lalu akan muncul (End User Licese Aggrement) seperti gambar di bawah ini
8. Tekan "F8" kemudian proses instalasi akan mencari dan membaca partisi hardisk anda, kemudian akan muncul semua partisi hardisk anda, seperti gambar di bawah ini
9. Tekan "ENTER" untuk langsung menginstal windows, "C" untuk membuat partisi hardisk anda, kapasitas partisi sesuai dengan kebutuhan anda, dalam satuan MB, selanjutnya jika anda membuat partisi dengan menekan tombol "C", maka akan muncul gambar seperti di bawah ini
10. Kemudian tuliskan kapasitas partisi yang ingin anda buat, seperti terlihat pada gambar diatas, sebagai contoh, misalkan kapasitas hardisk anda 40 GB, lalu anda ingin membagi dua, maka tuliskan 20000,jangan 20, karna partisi satuannya MB, tentunya anda mengerti kan...?? cat" 1GB = 1000 MB
11. Kenudian tekan "ENTER" maka akan muncul gambar seperti dibawah ini
12. kemudian pilih "format the partition using the NTFS file system (Quick)" atau "format the partition using the NTFS file system (Quick)" lalu tekan "ENTER" maka akan muncul layar sepert gambar di bawah ini
13. Kemudian arahkan pointer pada posisi "unpartitioned space", lalu tekan "C" maka akan muncul gambar seperti gambar sebelumnya, dalam hal ini layar yang akan muncul seperti gambar sebelumnya menunjukan sisa partisi yang telah anda bagi, jika anda cuma membagi 2 partisi saja maka langsung tekan "ENTER" tapi jika anda ingin mempartisi lagi sisa hardisknya maka tinggal di bagi lagi aj, seperti langkah-langkah sebelumnya, mengertikan maksud saya....??
setelah selesai partisi ketika anda menekan "ENTER" seperti yang di jelaskan di atas, maka akan muncul gambar sperti gambar diatas, setelah itu arahkan poiter di posisi C: partition1 [New Raw], tapi biasanya sudah berada di posisi tersebut, maka anda tinggal menekan "ENTER" saja untuk proses instalasi windows, kemudian akan muncul proses format seperti gambar di bawah ini
14. Setelah selesai format, kemudian windows akan ,menyalin file untuk proses instalasi, seperti gambar di bawah ini
15. Setelah proses penyalinan selesai, secara otomatis komputer akan melakukan restart seperti gambar di bawah ini, dalam hal ini untuk mempercepat proses restart, anda bisa langsung menekan "ENTER"
16. Setelah itu akan muncul loading windows seperti gambar di bawah ini
17. selanjutnya proses instalasi windows di mulai 1..2..3...GOoooo muncul layar seperti gambar di bawah ini
18. selanjutnya tinggal menunggu, sambil ngopi jg bisa, biar lebih terinspirasi, eitssss, tp jangan kemana mana dulu, karna selanjutnya akan muncul layar seperti gambar di bawah ini
19. Langsung klik "NEXT" aja BOS...!!! lalu mucul lagi bos layar seperti gambar di bawah ini
20. Isi nama dan organisasinya, terserah BOS aja... lalu tekan "NEXT" kemudian akan muncul layar seperti gambar di bawah ini
21. Masukan serial nombernya, jangan sampe salah ya....!!! kemudian tekan "Next" selanjutnya akan muncul layar administrator, isi aja mau dinamain apa komputernya, terserah deeeehhhhh......
kalau mau pake pasword tinggal di isi juga paswordnya, terserah juga mo apa paswordnya.... lalu tekan "Next" maka muncul layar Date and Time Setting seperti gambar di bawah ini
22. Masukan settingan jam dan tanggal, tentukan juga time zone anda, untuk jakarta : pilih GMT+7 Klik "Next" lagi BOS.... setelah proses instalasi windows delanjutkan, seperti gambar di bawah ini
23. Silahkan Menunggu lumayan lama BOS,.... sampai muncul layar seperti gambar di bawah ini
24. Selanjutnya akan muncul layar work group or computer Domain,seperti gambar di bawah ini
25. jika komputer anda terhubung dengan sebuah domain, maka isikan nama domainnya, tapi jika komputer anda stand alone, maka pilih radio button yang paling atas, lalu tekan "Next"
26. Selanjutnya akan muncul display setting, seperti gambar di bawah ini, klik "OK" aja BOS....!!!
27. Kemudian windows akan mendeteksi tampilan optimal dari PC anda, seperti terlihat pada gambar di bawah ini, Klik "OK" aj BOS...!!!
28. Proses instalasi hampir selesai BOS..... selanjutnya akan muncul loading jendela windows seperti gambar di bawah ini
29. Selanjutnya anda akan dibawa masuk ke dalam windows untuk pertama kalinya seperti terlihat pada gambar di bawah ini, tekan "Next" aj BOS..
30. Selanjutnya akan muncul layar "Help Protect Your PC", seperti gambar di bawah ini, kemudian pilih "Not Right Now" lalu tekan "Next"
31. Kemudian komputer akan mengecek koneksi ke internet, seprti terlihat pada gambar di bawah ini, pilih "Yes" lalu tekan "Next"
32. Kemudian akan muncul pilihan aktivasi windows, seperti gambar di bawah ini, lalu tekan "Next"
33. Setelah itu akan muncul tampilan seperti gambar di bawah ini yang menunjukan pilihan untuk menambah pengguna komputer, Anda bisa memasukkan beberapa pengguna yang akan mengakses komputer Anda, Namun jika satu akun sudah cukup, atau Anda menginstall komputer untuk dipakai bergantian, cukup masukkan satu user kemudian klik "Next"
34. Proses instalasi windows selesai, kemudian akan muncul layar seperti gambar di bawah ini, klik "finish", maka proses instalasi selesai.....
35. Selesailah sudah semua.... kemudian perlahan masuk ke windowsnya seperti telihat pada gambar di bawah ini
36. Kemudian tinggal menginstal CD Driver Motherboad, dan perangkat pendukung lainnya....
Demikianlah langkah-langkah dan cara install windows xp lengkap berikut gambarnya..
"Semoga Bermanfaat"
Semoga Bermanfaat..
Minggu, 01 April 2012
Cara Reset Epson Stylus T13
Cara Reset Epson Stylus T13
1. Langkah pertama tentunya printer epson T13 harus sudah terinstall drivernya. Untuk Download drivernya di download driver epson
2. Download software resetter Epson T13 dulu. Software bernama Resetter Epson T13, anda dapat download di sini Klik
3. Tanggal komputer tidak perlu dirubah seperti resetter sebelumnya.
4. PENTING !!! Matikan Antivirus anda, karena resetter T13 ini dideteksi sebagai virus oleh antivirus.
5. Jalankan program resetter Epson T13 dengan double klik di “AdjProg.exe”.
6. Kemudian ikuti gambar berikut ini :
“Check : digunakan untuk cek counter yang maksimal 7800 point, anda dapat melihatnya di main pad counter. Kalau lebih atau mendekati 7800 point berarti printer perlu di reset”
“Initialization : digunakan untuk mereset atau mengenolkan kembali counter printer”
6. Setelah selesai matikan printer kemudian nyalakan lagi. Printer akan nyala dengan lampu berwarna hijau penuh. Berarti printer Epson Stylus T13 yang blink tadi sudah siap digunakan kembali.
Selamat mencoba………… Semoga Bermanfaat……
1. Langkah pertama tentunya printer epson T13 harus sudah terinstall drivernya. Untuk Download drivernya di download driver epson
2. Download software resetter Epson T13 dulu. Software bernama Resetter Epson T13, anda dapat download di sini Klik
3. Tanggal komputer tidak perlu dirubah seperti resetter sebelumnya.
4. PENTING !!! Matikan Antivirus anda, karena resetter T13 ini dideteksi sebagai virus oleh antivirus.
5. Jalankan program resetter Epson T13 dengan double klik di “AdjProg.exe”.
6. Kemudian ikuti gambar berikut ini :
“Check : digunakan untuk cek counter yang maksimal 7800 point, anda dapat melihatnya di main pad counter. Kalau lebih atau mendekati 7800 point berarti printer perlu di reset”
“Initialization : digunakan untuk mereset atau mengenolkan kembali counter printer”
6. Setelah selesai matikan printer kemudian nyalakan lagi. Printer akan nyala dengan lampu berwarna hijau penuh. Berarti printer Epson Stylus T13 yang blink tadi sudah siap digunakan kembali.
Selamat mencoba………… Semoga Bermanfaat……
Langganan:
Postingan (Atom)